LDberita.id - Siak, Dalam upaya merajut kembali nilai-nilai budaya dan sejarah Melayu, Pemerintah Kabupaten Batu Bara menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Pemerintah Kabupaten Siak.
Penandatanganan MoU ini berkaitan dengan pembangunan dan pengembangan sektor kebudayaan, khususnya budaya Melayu di Batu Bara. Acara tersebut berlangsung di Aula Kantor Bupati Siak, Provinsi Riau, pada Minggu (09/06/2024).
Penandatanganan MoU ini dilakukan oleh Pj. Bupati Batu Bara Nizhamul dan Bupati Siak H. Alfredi, menandai momen bersejarah dalam konteks kekinian.
Kesepakatan ini berupaya merajut kembali simpul-simpul budaya yang sempat terlepas, menjadi ikatan kuat dalam hubungan yang telah terjalin sejak dahulu kala.
Dalam sambutannya, Pj. Bupati Nizhamul menyampaikan harapannya bahwa kesepakatan ini dapat menjadi tonggak revitalisasi hubungan sejarah yang telah terjalin baik pada masa lalu.
"Antara Kabupaten Siak dan Kabupaten Batu Bara adalah negeri kembar. Tidak berlebihan jika saya sebutkan Siak dan Batu Bara adalah saudara tua dan muda yang dalam perjalanan sejarahnya saling berkaitan.
Bahkan kami mendengar, melihat, dan diberi catatan bahwa ada panglima dari Batu Bara yang berpusara di sini, yaitu Panglima Hitam dari Kedatukan Lima Laras, Kabupaten Batu Bara," ujar Nizhamul.
Senada dengan hal tersebut, Bupati Siak Alfredi mengucapkan terima kasih atas kedatangan Pj. Bupati Nizhamul beserta Organisasi Perangkat Daerah (OPD), para Zuriat Kedatukan, dan Pengurus Lembaga Adat Melayu (LAM) Batu Bara. Alfredi berharap MoU ini membawa keberkahan dan manfaat bagi kedua belah pihak.
"Dengan adanya kerjasama ini, ke depannya Pemerintah Kabupaten Siak dan Kabupaten Batu Bara dapat mengkaji sejarah dan kebudayaan Melayu, serta melestarikan, mengembangkan, dan memajukan budaya Melayu. Kabupaten Siak akan berperan sebagai pusat kebudayaan Melayu," ungkap Alfredi.
Melalui MoU ini, diharapkan kedua kabupaten dapat memperkuat dan memperdalam hubungan budaya dan sejarah yang telah terjalin, sekaligus memberikan kontribusi nyata dalam pelestarian dan pengembangan kebudayaan Melayu di masa mendatang. (End)
.jpg)





