Batubara

Antisipasi Penularan Penyakit PMK, Dinas Perikanan dan Peternakan Batubara Rutin lakukan Monitoring Dari Kandang ke Kandang

post-img
Foto : Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Batubara melalui Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan rutin melakukan Pemeriksaan Lalu Lintas Ternak dan antisipasi Pencegahan Kasus PMK bersama pihak kepolisian dari satuan Polres Batubara

LDberita.id - Dalam mengantisipasi penyebaran penyakit mulut dan kuku PMK pada hewan ternak, Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Batubara melalui Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan rutin melakukan Pemeriksaan Lalu Lintas Ternak dan antisipasi Pencegahan Kasus PMK di Pasar Hewan, Kegiatan Monitoring Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan Lumpy Skin Disease (LSD) tersebar di seluruh Kecamatan se-Kabupaten Batubara, monitoring ini juga melibatkan pihak kepolisian dari satuan Polres Batubara.

Untuk mengantisipasi penyebaran penyakit mulut dan kuku atau PMK pada hewan ternak, Pemerintah Kabupaten Batubara melalui Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Batubara terus mengaktifkan pos check point di beberapa lokasi yang berada disetiap kecamatan di Batubara. Hal itu disampaikan Kadis Perikanan dan Peternakan Batubara, Antoni Ritonga, SP, saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, pada Kamis (19/05/2022).

Selain itu, Kadis Perikanan dan Peternakan Antoni Ritonga, SP, juga menyebutkan sapi yang masuk ke wilayah Batubara wajib menyertakan surat keterangan sehat dari dinas terkait dan dokter hewan. "Wajib disertakan surat keterangannya, jika memang tidak ada kita tidak perbolehkan masuk," katanya.

Sejauh ini untuk wilayah kabupaten Batubara, Antoni menyebutkan pihaknya belum menemukan wabah PMK pada hewan sapi. "Dari hasil monitoring dilapangan, sampai saat ini tidak ada kita ditemukan," jelasnya.

Apalagi menjelang Iduladha 1443H, ini juga Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Batubara, akan terus lakukan mensosialisikan tentang PMK ini. "Dan dalam waktu dekat ini akan membuat spanduk untuk mengimbau pedagang hewan sapi kurban untuk betul mengecek kondisi hewan yang akan dijual agar tetap kondisi sehat." tegasnya. (Roy)

Berita Terkait