LDberita.id - Batubara, Nelayan tradisional di Kabupaten Batu Bara menghadapi berbagai kesulitan yang semakin mengancam kelangsungan hidup mereka. Salah satu nelayan, Pak Ahmad, mengungkapkan bahwa hasil tangkapan ikan semakin berkurang dalam beberapa tahun terakhir. "Dulu, kami bisa mendapatkan banyak ikan setiap harinya. Sekarang, hasilnya jauh berkurang," ujar Pak Ahmad, di lima Puluh Pesisir, Minggu (19/05/2024).

Beberapa faktor yang menyebabkan penurunan hasil tangkapan ini adalah perubahan iklim, pencemaran laut, dan aktivitas penangkapan ikan yang tidak berkelanjutan. Selain itu, keterbatasan alat tangkap yang dimiliki nelayan tradisional membuat mereka kesulitan bersaing dengan nelayan modern yang menggunakan teknologi canggih.

"Kami membutuhkan bantuan dari pemerintah untuk mendapatkan alat tangkap yang lebih baik dan pelatihan agar bisa menangkap ikan dengan cara yang lebih efisien dan ramah lingkungan," tambah Pak Ahmad. Saat ini, sebagian besar nelayan tradisional hanya menggunakan perahu kecil dan jaring sederhana.

Di sisi lain, infrastruktur penunjang seperti pelabuhan dan tempat penyimpanan ikan juga memprihatinkan. Banyak nelayan yang terpaksa menjual hasil tangkapan mereka dengan harga murah karena tidak memiliki tempat penyimpanan yang memadai. "Jika kami punya tempat penyimpanan yang baik, kami bisa menunggu harga ikan naik sebelum menjualnya," kata Pak Budi, nelayan lainnya.

Pemerintah Kabupaten Batu Bara telah menyatakan komitmennya untuk mendukung para nelayan. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Batu Bara, Antoni Ritonga, SP. mengatakan bahwa pihaknya tengah menyusun program bantuan untuk nelayan tradisional. "Kami sedang berupaya menyediakan alat tangkap yang lebih modern dan ramah lingkungan serta memperbaiki infrastruktur yang ada," ujar Antoni Ritonga.

Meski begitu, para nelayan berharap agar bantuan tersebut dapat segera direalisasikan. "Kami berharap pemerintah segera mengambil tindakan nyata. Kami tidak bisa menunggu terlalu lama karena kehidupan kami bergantung pada laut," tegas Pak Ahmad.

Dengan perhatian dan dukungan dinas terkait yang tepat sasaran, diharapkan kesejahteraan nelayan tradisional di Batu Bara bisa meningkat dan keberlanjutan ekosistem laut tetap terjaga." pungkasnya. (End)