Batubara

Kabid (GTK) Dinas Pedidikan Batu Bara Rahmad Zein, Tingkatkan Mutu Pendidikan Guru SD dan SMP Sebanyak 206 Peserta

post-img
Foto : Peserta guru yang mengikuti uji kompetensi sebanyak 206 peserta tingkat SD dan SMP se-kabupaten Batu Bara, di Aula SMP Negeri 1 lima Puluh, Kamis (13/07)

LDberita.id - Batubara, Dinas Pendidikan Kabupaten Batu Bara mengadakan uji kompetensi guru yang diikuti sebanyak 206 peserta tingkat sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) se-kabupaten Batu Bara.

Kabid (UKG) Dinas Pendidikan Batu Bara Rahmad Zein mengatakan, bahwa UKG ini juga berguna untuk redistribusi guru berbasis kualitas guru. Hasil UKG juga akan dijadikan bahan masukan dalam pemberian bentuk pelatihan bagi guru. Jadi secara substantif, UKG dilaksanakan untuk mengetahui sejahu mana capaian kompetensi kualitas guru - guru di Batu Bara.

Rahmad Zein menyampaikan, Walaupun hanya dua kompetensi yang diukur, yaitu profesional dan pedagogik, Sedangkan kompetensi sosial dan kepribadian tidak diujikan yang berlangsung, di aula UPT SMP Negeri 1 lima Puluh, kecamatan lima Puluh, Kamis (13/07).

Kegiatan UKG ini dibagi menjadi dua sesi, masing-masing sesi diberi durasi ujian 120 menit. Sesi pertama yang diikuti sebanyak 99 peserta dan yang hadir 92 peserta yang tidak mengikuti 7 peserta,

Dan pada sesi ke dua diikuti sebanyak 107 peserta yang hadir 90 peserta dan tidak mengikuti 17 peserta. Selanjutnya, pelaksanaan ujian mode daring.

Kepala Bidang (Kabid) Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Rahmad Zein. UKG ini diikuti oleh guru honorer tingkat SD dan SMP dengan rincian guru SD sebanyak 150 orang sedangkan tingkat SMP 56 orang.

Selanjutnya, UKG ini juga membina dan mengembangkan profesi guru sebagai upaya menindaklanjuti pengembangan keprofesian berkelanjutan (PKB) dan syarat untuk memperoleh Surat Keputusan (SK) Bupati tentang penugasan guru bukan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di satuan pendidikan Batu Bara.

Sementara Rahmad Zein berharap, para guru yang mengikuti kegiatan ini, khususnya yang berstatus guru honorer tingkat SD dan SMP bisa lebih menigkatkan kualitas mengajar pada anak didiknya di masing - masing UPT dan supaya lebih dan berkembang untuk kedepannya." tutupnya. (End)

Berita Terkait