LDberita.id - Batubara, Menanggapi pemberitaan terkait dugaan ketidakwajaran pengelolaan anggaran Tahun Anggaran 2022, Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Batu Bara memberikan tanggapan atas Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK RI tahun 2022.

Pihak Dinas menegaskan bahwa proses tindak lanjut atas persoalan tersebut tidak ada masala dan sudah sesuai regulasi yang berlaku, ia juga menjelaskan bahwa beberapa temuan bersifat administratif dan tidak serta-merta menunjukkan adanya penyimpangan yang disengaja.

“Kami terbuka terhadap proses audit dan terus berupaya menyempurnakan pencatatan aset serta pelaporan keuangan. Sebagian dari temuan BPK merupakan kendala teknis pencatatan dan pendokumentasian, bukan penghilangan aset atau tindakan fiktif,” ujar distanbun.

Dinas juga menegaskan bahwa bantuan seperti obat-obatan, pupuk, alat pertanian, dan lainnya telah disalurkan sesuai dengan data kelompok tani penerima dan mekanisme distribusi yang berlaku. “Kami berkomitmen mendukung penuh kesejahteraan petani Batu Bara melalui program-program nyata,” tambahnya.

Sementara itu, Aktivis Lembaga Peduli Petani dan Nelayan (LP3N) Kabupaten Batu Bara, Yasir Dalimunthe, menyampaikan apresiasi terhadap kinerja Dinas Pertanian yang selama ini dinilai sangat berpihak kepada petani.

“Kami menyaksikan langsung bagaimana dinas hadir di tengah petani, baik dalam bantuan bibit, pelatihan, hingga program pemberdayaan. Jangan sampai pencapaian ini tergerus oleh isu yang belum tentu benar,” ujar Yasir.

Yasir juga mengajak semua lapisan masyarakat, terutama para petani di Batu Bara, untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi.

“Biarkan bidang masing-masing yang menanganinya, karena semua ada tugasnya. Kita sebagai petani tetap fokus pada swasembada pangan dan menjaga hasil tani agar semakin meningkat demi kesejahteraan petani. Apalagi, selama ini Dinas Pertanian Batu Bara sudah banyak berkontribusi nyata,” tegas Dalimunthe, Senin (12/05/2025).

LP3N berharap masyarakat tetap obyektif dan memberikan ruang bagi proses penyelesaian administratif oleh pihak-pihak terkait dan hendaknya kita mendukung program-program strategis demi ketahanan pangan daerah." pungkasnya. (End)