LDberita.id - Batubara, Sebuah babak baru kepemimpinan di Kabupaten Batu Bara resmi dimulai dengan pelepasan Penjabat (Pj) Bupati Batu Bara, Heri Wahyudi, serta penyambutan Bupati dan Wakil Bupati terpilih periode 2025–2030, Baharuddin Siagian dan Syafrizal.

Acara yang berlangsung di Kantor Bupati, Kecamatan Lima Puluh, pada Senin (3/3/2025), ini bukan sekadar seremonial, tetapi juga menjadi momen refleksi atas perjalanan kepemimpinan yang penuh dedikasi.

Di tengah suasana yang khidmat dan penuh kehangatan, Heri Wahyudi mengakhiri masa baktinya dengan apresiasi dan penghormatan dari berbagai elemen masyarakat.

Acara ini dihadiri oleh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Batu Bara, anggota DPRD Provinsi Sumut dari daerah pemilihan Batu Bara, ketua partai politik, organisasi masyarakat, organisasi keagamaan, wartawan, serta masyarakat luas yang memenuhi kantor Bupati.

Sebagai bentuk penghormatan atas pengabdiannya, Ketua DPRD M. Safi’i, Kapolres Batu Bara AKBP Taufiq Hidayat Thayeb, dan Sekda Norma Deli Siregar melakukan pemasangan tengkuluk dan kain songket kepada Pj. Bupati Heri Wahyudi serta Bupati dan Wakil Bupati terpilih. Momen ini menjadi simbol penghargaan terhadap pemimpin yang telah mengabdikan diri bagi kemajuan Kabupaten Batu Bara.

Dedikasi dan Warisan Kepemimpinan Heri Wahyudi

Sejak menjabat sebagai Pj. Bupati Batu Bara, Heri Wahyudi dikenal sebagai sosok pemimpin yang mengedepankan integritas, kolaborasi, dan inovasi dalam tata kelola pemerintahan.

Dalam masa kepemimpinannya, berbagai program strategis berhasil dijalankan, mulai dari peningkatan infrastruktur, pelayanan publik yang lebih transparan, hingga penguatan sektor kesehatan dan pendidikan.

Salah satu capaian pentingnya adalah keberhasilannya dalam menjaga stabilitas daerah dan memastikan pelaksanaan Pilkada Batu Bara 2024 berjalan aman, lancar, dan tanpa sengketa.

Dalam berbagai kesempatan, Heri selalu menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam membangun daerah.

"Saya tidak bekerja sendiri. Semua yang telah kita capai adalah hasil kerja keras bersama, kolaborasi antara ASN, Forkopimda, serta dukungan penuh dari masyarakat Batu Bara.

Tanpa kebersamaan ini, mustahil kita bisa mencapai kemajuan yang kita harapkan," ujar Heri Wahyudi dalam sambutannya.

Di bawah kepemimpinannya, berbagai kebijakan yang berpihak pada rakyat kecil juga menjadi prioritas.

Program bantuan sosial, peningkatan layanan kesehatan di Puskesmas, serta dorongan terhadap pengembangan ekonomi lokal menjadi bagian dari komitmen Heri dalam membawa kesejahteraan bagi masyarakat Batu Bara.

Pelepasan yang Penuh Makna

Pelepasan ini tidak hanya menjadi ajang perpisahan, tetapi juga wujud penghargaan bagi Heri Wahyudi atas dedikasinya. Mewakili ASN Pemkab Batu Bara, Sekda Norma Deli Siregar menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas pengabdian yang telah diberikan.

"Beliau telah membimbing kami dengan kepemimpinan yang tegas, tetapi tetap mengayomi. Banyak ilmu dan pengalaman yang beliau bagikan, yang akan terus kami jadikan pedoman dalam menjalankan tugas ke depan," ujar Norma.

Sebagai bentuk kepedulian dan rasa syukur, dalam acara ini juga dilakukan pemberian santunan serta paket sembako kepada anak yatim-piatu dan kaum dhuafa.

Hal ini sejalan dengan nilai-nilai yang selalu dijunjung oleh Heri Wahyudi selama menjabat, yakni kepemimpinan yang tidak hanya berorientasi pada pembangunan fisik, tetapi juga kesejahteraan sosial.

Menutup Pengabdian dengan Harapan Baru

Di akhir sambutannya, Heri Wahyudi mengungkapkan rasa syukur sekaligus permohonan maaf atas segala kekhilafan selama masa kepemimpinannya.

"Saya mohon maaf jika ada kekurangan selama saya memimpin. Saya yakin dan percaya, dengan kepemimpinan yang baru, Batu Bara akan semakin maju dan sejahtera. Mari kita dukung bersama," tuturnya.

Dengan dilantiknya Baharuddin Siagian dan Syafrizal sebagai Bupati dan Wakil Bupati Batu Bara periode 2025–2030, masyarakat kini menatap masa depan baru dengan harapan besar.

Namun, jejak kepemimpinan Heri Wahyudi akan tetap dikenang sebagai bagian dari perjalanan Batu Bara menuju kemajuan.

Momen perpisahan ini bukan sekadar akhir sebuah jabatan, melainkan refleksi atas kerja keras dan dedikasi seorang pemimpin yang telah memberikan yang terbaik bagi daerahnya.

Batu Bara berterima kasih, dan sejarah akan mencatat bahwa Heri Wahyudi adalah bagian dari perjalanan panjang daerah ini menuju masa depan yang lebih baik." tutupnya. (Boy)