LDberita.id - Pendiri rumah Aswaja kabupaten Batubara minta kader IPNU dan IPNU kabupaten Batubara harus turun ke Desa-Desa berdakwah, Jasmi Assayuti, SH.MH, mengatakan, dakwah bukanlah tugas pribadi, seorang Dai saja akan tetapi tugas kader IPNU/IPPNU dan ummat muslim, atau tugas masyarakat, akan tetapi tugas bersama sebagai seorang Muslim dan kader NU Batubara.

Hal itu dikatakannya, Jasmi Assayuti melihat kondisi generasi muda saat ini suda jahu lari meninggalkan nilai-nila agama islam, suda banyak generasi muda Batubara saat ini yang tidak bisa lagi membedakan mana yang halal dan yang haram, sala satu contoh meminum alkhool, narkoba dan lain sebagainya, maka tidak heran jika hari ini banyak generasi muda yang rusak akibat kurangnya pemahaman terhadap agamanya sendiri, maka oleh itu seluruh kader IPNU/IPPNU Batubara wajib turun ke Desa-Desa untuk melakukan dakwah secara nyata di tengah-tenga masyarakat tegas, Jasmi, pada Jumat (20/05/2022).

Pendiri rumah aswaja itu mengatakan, Dakwah adalah amalan yang disyariatkan dalam Islam, sehingga menurutnya, tidak boleh diabaikan, seperti halnya penjelasan Al-Qur’an Surah Ali Imran ayat 104 yang artinya: “Hendaklah ada di antara kamu segolongan ummat yang menyeruhkan kepada kebaikan, memerintahkan kepada yang makruf dan mencegah dari yang mungkar. “Maksud ayat tersebut adalah jadilah kamu sekelompok orang dari ummat yang melaksanakan kewajiban dakwah. Di mana kewajiban ini berlaku bagi setiap Muslim khususnya bagi kader IPNU/IPPNU Batubara,”jelasnya.

Setiap kader IPNU/IPPNU dituntut untuk berdakwah sesuai kemampuan dan peluang yang dimilikinya. Oleh sebab itu saya mengajak kepada seluruh kader untuk memanfaatkan kegiatan tersebut sebagai sarana meningkatkan kemampuan dalam berdakwah yang dapat berguna bagi masyarakat Batubara.

Dan kader-kader IPNU/IPPNU harus mempunyai target mencetak para pendakwa atau penceramah di seluruh wilayah kabupaten Batubara ini agar masyarakat dan generasi mudah Batubara betul-betul paham tentang ajaran agamanya sendiri bukan cuma pengakuan saja." tegasnya. (Am)