LDberita.id - Batubara, Pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Batu Bara periode 2025-2028 resmi dilantik yang berlangsung di Aula Nagara Bhakti, Rabu (22/01/2025).
Pelantikan ini menjadi momen bersejarah bagi dunia pers lokal, menegaskan peran strategis media sebagai penjaga demokrasi dan pengawal kebijakan yang harus berpihak pada rakyat, bukan elite.
Ketua SMSI Sumatera Utara, Erris J Napitupulu, melantik Alpian sebagai Ketua, Mazlan (Jos) sebagai Sekretaris, Purnomo sebagai Bendahara, serta jajaran pengurus lainnya.
Penetapan ini berdasarkan Surat Keputusan Nomor 050/SKPT/SMSI-SUMUT/I/2025. Dalam sambutannya, Erris menekankan bahwa SMSI memiliki tanggung jawab besar untuk menjadi kontrol sosial yang berani dan tidak kompromi terhadap kebijakan yang merugikan masyarakat.
“SMSI bukan sekadar organisasi pers, melainkan benteng terakhir bagi rakyat yang membutuhkan keadilan dan transparansi. Jangan pernah takut untuk mengungkap kebenaran, bahkan jika harus berhadapan dengan kekuatan yang lebih besar,” ujar Erris.
Pelantikan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Asisten III Pemkab Batu Bara Rusian Heri yang mewakili Pj Bupati Batu Bara Heri Wahyudi Marpaung, Plt Kadis Kominfo Agus Andika, perwakilan Kapolres Batu Bara AKBP Taufiq Hidayat Tayeb, Kajari Batu Bara Diky Oktavia, Ketua IWO Batu Bara Darmansyah, dan Ketua Bapera Helmisyam Damanik.
Acara ini juga disertai aksi sosial berupa pemberian santunan kepada anak yatim sebagai wujud konkret kepedulian SMSI terhadap masyarakat Batu Bara.
Dalam pidato perdana sebagai Ketua SMSI Batu Bara, Alpian menyerukan kepada seluruh insan pers untuk bersatu dalam memperjuangkan keadilan dan keberpihakan kepada rakyat.
Ia menegaskan bahwa media bukan sekadar alat informasi, tetapi juga senjata perlawanan terhadap kebijakan yang timpang.
“Media adalah suara rakyat. Kami di SMSI Batu Bara akan memastikan setiap kebijakan pemerintah dipantau dengan ketat. Jika ada kebijakan yang melukai rakyat, kami tidak akan diam.
SMSI akan berdiri di garda terdepan untuk menolak segala bentuk ketidakadilan, korupsi, dan penyalahgunaan kekuasaan,” tegas Alpian.
Pelantikan ini juga menjadi pesan keras kepada pihak-pihak yang selama ini abai terhadap aspirasi masyarakat. SMSI Batu Bara berkomitmen kritis jika ditemukan kebijakan yang tidak berpihak kepada publik.
“Jika pemerintah benar, kami akan dukung. Jika salah, kami akan tegur. Tidak ada kompromi terhadap keadilan. Rakyat adalah mandat kami, dan kebenaran adalah landasan kami,” lanjut Alpian.
Momentum pelantikan ini diharapkan menjadi awal dari langkah besar SMSI Batu Bara dalam mengembalikan marwah pers sebagai pilar demokrasi yang kuat dan independen.
Dengan keberanian dan integritas yang teguh, SMSI siap mengawal kebijakan, memberantas korupsi, dan memperjuangkan pembangunan yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
Namun satu hal yang pasti, rakyat menaruh harapan besar pada keberanian SMSI Batu Bara untuk menjadi suara kebenaran yang tidak bisa dibungkam." tandasnya. (Boy)