LDberita.id - Batubara, Pondok Pesantren Al-Itqon Batu Bara tengah melaksanakan inisiatif penting yang bertujuan untuk meningkatkan perekonomian dan menjaga kelestarian lingkungan melalui pengembangan sektor pertanian. Pesantren ini fokus pada penanaman kelapa pandan wangi dan pisang barangan sebagai komoditas unggulan mereka.
Jasmi Assayuti, perwakilan dari pesantren, menjelaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari visi jangka panjang pesantren untuk tidak hanya memperkuat basis ekonomi mereka tetapi juga menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan nyaman.
“Kami berkomitmen untuk menjadikan pesantren ini sebagai model bagi pengelolaan pertanian yang ramah lingkungan,” kata Jasmi saat melakukan pemupukan di kebun pesantren, Sabtu (24/08/2024).
Program ini tidak hanya sejalan dengan tujuan internal pesantren tetapi juga mendukung prinsip-prinsip keberlanjutan yang diterapkan oleh Perusahaan Inalum.
Inalum, yang dikenal dengan kepedulian terhadap lingkungan, telah memperoleh Sertifikasi ISO 14001:2015 untuk pengelolaan lingkungan. “Kami mengapresiasi komitmen PT. Inalum dalam perlindungan lingkungan dan pencegahan pencemaran.
Program ini menjadi bagian dari upaya kami untuk menyelaraskan aktivitas kami dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs 2030),” tambah Jasmi.
Pesantren Al-Itqon juga berencana untuk menanam bibit pohon di sekitar area pondok sebagai bagian dari program penghijauan.
Langkah ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih nyaman dan menyegarkan bagi para santri. “Dengan adanya penanaman bibit pohon dan pengembangan komoditas pertanian, kami berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih asri serta meningkatkan kesejahteraan ekonomi pondok pesantren,” ujar Jasmi.
Inisiatif ini tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi pesantren tetapi juga menjadi contoh positif bagi lembaga lain tentang bagaimana integrasi pertanian dan pelestarian lingkungan dapat dilakukan secara bersamaan.
Pesantren Al-Itqon Batu Bara akan terus berkomitmen untuk terus mengembangkan program ini dan menjadikannya sebagai bagian integral dari aktivitas mereka di masa depan." tandasnya. (End)
.jpg)





