LDberita.id - Ketua Aswaja Batubara berpesan, santri memiliki sejarah dalam mempertahankan bangsa ini serta memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Akar sejarah santri erat kaitanya dengan berdirinya Bangsa Indonesia. Oleh sebab itu sudah semestinya Pemkab Batubara melibatkan kalangan santri dalam pembangunan Kabupaten Batubara ini kedepan, mengingat loyalitas santri pada bangsa dan NKRI ini sudah tak diragukan lagi.

Untuk itu kita berharap sekali Pemerintahan Batubara dalam hal ini Bupati Batubara Ir. H. Zahir. MA.P, perlu memberikan perhatian lebih kepada santri yang ada di Kabupaten Batubara dan mengikutsertakan mereka dalam pembangunan Kabupaten Batubara untuk menjadi lebih baik dan maju," papar Jasmi Assayuti dalam keterangan persnya, Kamis (28/10/2021).

Melalui peringatan Hari Santri Nasional yang jatuh setiap tanggal 22 Oktober kemaren, Pengurus Cabang NU Batubara ini pun berharap agar santri dapat berperan aktif membantu program Pemerintah Kabupaten Batubara seperti pencegahan dan penanggulangan radikalisme serta ikut memerangi bahaya narkobo di tenga-tengah masyarakat." ujarnya.

"Diharapkan santri Batubara ke depannya dapat berperan aktif dan berkarya usai menimba ilmu di lingkungan pondok pesantren dengan membantu program-program pemerintah seperti pencegahan dan penanggulangan radikalisme di tengah masyarakat karena merupakan tugas kita bersama," jelas Assayuti.

Menurutnya tugas memberantas radikalisme dan bahaya narkoba jangan hanya dibebankan kepada kepolisian dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) saja, Akan tetapi terorisme merupakan musuh bersama sehingga para santri dengan bekal ilmu yang dimilikinya dapat sigap dan siaga dalam memerangi radikalisme di tengah masyarakat.

Jasmi juga mengajak seluruh lapisan masyarakat, orang tua untuk memberikan kesempatan kepada anaknya untuk menimba ilmu di lingkungan pesantren. Menurutnya pesantren dinilai dapat membentuk karakter kepribadian seorang anak dengan nilai-nilai agama dan perilaku yang baik di tengah krisis moral yang dialami sebagian dari generasi muda saat ini.

Dan kami optimistis bahwa keberadaan pesantren di Batubara ini dapat menciptakan generasi yang berahlak dengan tetap mengikuti perkembangan tekhnologi dan zaman." Santri Hebat, Santri Tangguh." pungkasnya. (Bud)