LDberita.id - Wakil Ketua Cabang Pengurus Nahdlatul Ulama PCNU Kabupaten Batubara Jasmi Assayuti. SH.MH., menyebutkan seiring perkembangan llmu pengetahuan dan teknologi, karakteristik sebuah perang telah bergeser dari kemungkinan terjadinya perang konvensional menjadi perang proxy (proxy war). Karena itu ia mengingatkan kader IPNU dan IPPNU agar bersiap-siap menghadapi perang digital.

Hal itu disampaikan Jasmi Assayuti dalam acara Ngaji dan diskusi Cyber yang dilaksanakan oleh Pengurus Cabang IPNU dan IPPNU Kabupaten Batubara di Pasantren Al-Itqan Batubara pada Rabu (19/01/2022).

“Perang ini tidak melalui kekuatan militer saja, akan tetapi perang melalui berbagai aspek kehidupan berbangsa dan bernegara melalui internet salah satunya. Baik mengusung isu agama, politik, ekonomi, sosial, budaya, dan bidang lainnya, dan inilah yang akan menjadi lawan kita bersama sebagai generasi bangsa Indonesia ke depan." ucap Assayuti.

Pimpinan Ponpes Al-Itqan Batubara ini melanjutkan, peperangan masa depan secara umum menggunakan strategi perang nonkonvensional atau digital yang menjadikannya sebagai upaya yang efektif dalam mencapai tujuan. Melihat kenyataan ini, maka sudah semestinya kader-kader IPNU dan IPPNU serta banom NU lainnya harus paham terhadap seluk-beluk peperangan masa depan dan perlu diketahui secara mendalam,

“Apabila hal ini tidak kita dilakukan atau hanya berpikir tentang perang konvensional saja, dikhawatirkan kita akan mudah dikalahkan oleh lawan kelompok radikal yang menggunakan strategi peperangan proxy,” tegasnya.

Mengatasi hal itu, menurut Jasmi diperlukan pengembangan dan penambahan pasukan cyber dari kalangan kader IPNU dan IPPNU khususnya di Kabupaten Batubara supaya mengerti ancaman berupa modus perang baru yang didominasi oleh media digital,

"Melalui Ngaji cyber ini, selain meningkatkan kompetensi kader juga diharapkan dapat menangkal segala bentuk ancaman, gangguan maupun hambatan yang merongrong keutuhan bangsa dan Negara,” tegasnya.

PCNU Batubara sangat mengapresiasi langkah nyata yang dilakukan kader-kader IPNU dan IPPNU yang suda menyiapkan kader cyber. kami mengaku senang sebab IPNU dan IPPNU merupakan cikal bakal yang akan meneruskan perjuangan NU Batubara kedepan. Kami berharap kegiatan seperti ini harus rutin di laksanakan agar kader IPNU dan IPPNU lebih matang dalam menguasahi media digital ini." Tegas Jasmi. (Rh)