LDberita.id - Medan, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara H. Ahmad Qosbi, S.Ag, MM menyampaikan penyelenggaraan ibadah haji Embarkasi/Debarkasi Tahun 2023 dilaksanakan dengan baik dan menerima banyak testimoni positif dari jemaah.

Kakanwil mengatakan hal tersebut berkat kerja bersama seluruh pihak baik yang tergabung dalam PPIH maupun PPPIH serta pemerintah provinsi, pemerintah daerah, insan pers, Kantor Kementerian Agama Kab/Kota dan juga petugas kloter yang membersamai jemaah ke tanah air.

Hal tersebut disampaikan Kakanwil saat memberi sambutan Evaluasi Penyelenggaran Ibadah Haji tahun 1444 H/2023 M Embarkasi/Debarkasi Medan di Asrama Haji Medan, Minggu (13/08).

Kegiatan ini diikuti tim PPIH, PPPIH, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, Kepala Kantor Kementerian Agama Kab/Kota, Kepala Seksi Haji Kankemenag Kab/Kota, perwakilan petugas kloter, pers, dan lembaga yang terlibat dalam pelaksanaan ibadah haji tahun 2023. Hadir juga Plt. Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Sumut Drs. H. Muslim, MM.

Kakanwil Kemenagsu mengapresiasi seluruh pihak yang telah melakukan kerja keras untuk memberi pelayanan maksimal kepada jemaah. Ia berharap dalam pertemuan tersebut memperoleh masukan dan saran untuk peningkatan pelayanan di tahun depan.

“Hari ini kami memohon saran dan masukan kepada seluruh pihak yang terlibat. Kita semua tau bahwa tidak ada yang sempurna. Namun kita bersyukur testimoni jemaah kepada kita sangat baik dan berterima kasih atas apa yang kita kerjakan. Semoga ini menjadi penyemangat kita dan menjadi modal untuk tahun berikutnya,” ucap Kakanwil.

Ia mengapresiasi seluruh pihak termasuk pemerintah daerah yang punya inovasi dalam memudahkan jemaah seperti yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu yang bekerja sama dengan PT. KAI sebagai yang pertama kalinya di Indonesia memberangkatkan jemaah menggunakan jasa layanan Kereta Api.

“Saya juga mengapresiasi kepala daerah yang terjun langsung mengantarkan, memberi semangat dan motivasi, serta menunggu jemaahnya sampai terbang seperti yang dilakukan Mandailing Natal.

Begitu juga dengan Labuhanbatu Utara yang mana seluruh forkopimdanya terjun mengantarkan jemaah. Ini bukti pemerintah dekat dengan warganya dan dengan begitu, semangat jemaah bertambah besar,” lanjutnya.

Ia juga mengatakan tahun ini pemerintah melalui Kementerian Agama RI memberikan berbagai terobosan baru dalam rangka menyukseskan penyelenggaraan ibadah haji. Salah satunya mengaplikasikan pelayanan satu atap atau One Stop Service. Kemudian di tahun ini juga Pemerintah menerapkan Haji Berkeadilan Ramah Lansia.

“Kemungkinan di tahun depan juga akan diterapkan hal serupa terutama kuota khusus untuk jemaah lansia. Hari ini kita sudah dibekali dan saya yakin di tahun depan kita sudah tau hal apa saja yang diterapkan untuk memudahkan jemaah lansia dalam melaksanakan ibadah haji. Yang pasti, penggabungan atau pendampingan tidak akan dilakukan. Yang diprioritaskan adalah petugas yang bekerja nantinya,” tambahnya.

Sementara itu Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kanwil Kemenagsu H. Zulfan Efendi, S.Ag, M.Si mengatakan kegiatan evaluasi sebagai bahan masukan dari berbagai pihak khususnya untuk penyelenggara seperti PPIH tanah air maupun Arab Saudi.

“Kegiatan ini untuk menyatukan persepsi agar pelaksanaan bisa lebih baik di masa depan. Untuk melakukan sosialisasi hal-hal yang baru dalam perhajian serta menangkal berita yang tidak benar terkait perhajian,” ucapnya.

Di akhir sesi, Kakanwil memberikan penghargaan kepada sejumlah pihak yang terlibat menyukseskan penyelenggaraan ibadah haji tahun 2023. (Red)